Trik Jitu Agar Cepat Sukses Dari Founder Amazon
Monday, August 12, 2019
Jeff Bezos ditetapkan sebagai orang terkaya di dunia.
Pendiri Amazon, Jeff Bezos mempertahankan posisinya di tahun lalu sebagai orang paling kaya nomor satu di dunia. (theatlantic.com)
Dia (Jeff Bezos) juga mengembangkan sebuah perusahaan yang diberinama Blue Origin sebuah perusahaan aerospace yang mengembangkan teknologi untuk menawarkan perjalanan ruang angkasa kepada seluruh orang.
Pada 12 Januari 1964, Jeff Bezos dilahirkan di Albuquerque, New Mexico.
Jeff Bezos merupakan anak dari pasangan Jacklyn Gise dan Ted Jorgensen.
Namun diadopsi oleh Miguel Bezos, seorang imigran Kuba.
Jeff Bezos bersekolah di Miami Palmeto Senior Highs School kemudian dia mengambil kuliah di bidang Teknik Listrik dan Ilmu Komputer di Universitas Princeton.
Jeff Bezos telah memiliki minat dan bakat dalam hal ilmiah sedari kecil.
Bahkan Jeff Kecil pernah membongkar tempat tidurnya hanya dengan sebuah obeng.
Kemudian saat remaja,Jeff Bezos sudah mampu mengembangkan alarm listrik.
Hingga kedua orangtuanya meminta Jeff Bezos untuk memindahkan barang ke garasi dan mengubah garasi menjadi sebuah laboratorium untuk proyek sainsnya.
Setelah lulus kuliah,Jeff Dewasa pergi ke Wall Street untuk bekerja di sebuah perusahaan keuangan bernama Bankers Trust.
Kariernya meningkat menjadi seorang vice president kala itu, dan pada tahun 1990 dia bekerja di sebuah perusahaan investasi D.E Shaw.
Kariernya di bidang keuangan sangat menguntungkan, namun sayang Jeff Bezos memutuskan berhenti setelah empat tahun bekerja.
Di tahun 1995, adalah awal Jeff Bezos mendirikan Raksasa besar yang saat ini disebut Amazon.com, dulu Amazon.com adalah sebuah toko buku online.
Pada awalnya pengamat pasar skeptis tentang usaha Jeff Bezos karena harus berhadapan dengan toko tradisional.
Hingga pada 1997, perusahaan Amazon.com milik Jeff Bezos dikenal banyak orang.
Seiring berjalannya waktu, perusahaan milik Jeff Bezos mulai menambahkan penjualan.
Kemudian pada tahun 2002, Jeff Bezos memasukkan pakaian ke dalam perusahaan Amazon.
Tak hanya itu,Amazon.com juga menjadi mesin pencari komersial yang berfokus pada situs web e-commerce.
Jeff Bezos juga meluncurkan alat olahraga online hingga 3000 merek berbeda.
Bersaing dengan Apple,Jeff Bezos memperkenalkan Kindle Fire.
Yaitu sebuah tablet mini yang memiliki layar sentuh berwarna.
Melalui Kindle Paperwhite,Amazon memberi kenyamanan dan kemudahan bagi pembaca elektronik dengan layar yang menyala.
Jeff Bezos juga menerbitkan Amazon Studios.
Amazon juga berencana untuk menghadirkan program televisi melalui layanan video online.
Dan pada 5 Agustus 2013,Jeff Bezos membeli The Wangshington Post yang kemudian menjadi The Wangshington Post Co dengan harga 250 juta dollar.
Namun selain itu,Jeff juga berinisiatif membuat sebuah eksperimen AmazonPrime Air.
Sebelumnya, pada tahun 2004 Jeff juga mendirikan perusahaan dirgantara bernama Blue Origin yang bertujuan untuk mengembangkan teknologi baru di luar angkasa.
Pada 24 November 2015, Blue Origin berhasil mengirim roket ke ruang suborbital.
Jeff Bezos juga tak lupa untuk berinvestasi di layanan kesehatan, antara lain Unity Biotechnology, Grail, Juno Therapeutics dan ZocDoc.
Pada 30 Januari 2018, perusahaan milik Jeff Bezos mengumumkan akan membangun sebuah perusahaan kesehatan.
Jeff Bezos menikah pada tahun 1993 dengan MacKenzie Tuttle.
Mereka bertemu saat bekerja di perusahaan investasi D.E. Shaw.
Jeff Bezos dan istrinya, MacKenzie Bezos dikaruniai empat orang anak.
CEO Amazon Jeff Bezos dan MacKenzie (EURWEB)
Dari ke-empat anakya dia memiliki tiga putra dan seorang putri yang merupakan anak adopsi dari Cina.
Namun, pada tanggal 9 Januari 2019,Jeff Bezos dan MacKenzie mengumumkan bahwa mereka harus bercerai.
Dikabarkan Jeff Bezos berkencan dengan mantan pembawa cara dan pilot helikopter Lauren Sanches.
Jess Bezos memberikan bocoran tentang tipe orang yang sukses dalam bisnisnya.
Di antaranya adalah:
Ambil Risiko
Jika Kalian ingin sukses dalam sebuah bisnis, Kalian juga harus mau mengambil risiko.
Meski akhirnya risiko itu menciptakan kegagalan.
Memang, Bezos dikenal sebagai pebisnis yang berani mengambil langkah.
Di Tahun 2005, Bezos meluncurkan Amazon Prime dengan biaya 79 dollar AS per tahun.
Orang-orang bersikap skeptis terhadapnya dan menganggap ia tak akan mendapat pelanggan dengan biaya sebesar itu.
Rupanya, pada April 2018 layanan ini memiliki 100 juta pelanggan di seluruh dunia.
Meski Amazon Prime disambut baik oleh pelanggannya, Bezos seringkali mengalami kegagalan.
Penutupan restoran Amazon pada 24 Juni dan anjloknya kios pop-up Amazon baru-baru ini merupakan kegagalan yang pernah dialaminya.
Menurut Bezos, ukuran risiko dan kegagalan perlu tumbuh bersamaan dengan tumbuhnya perusahaan.
Ubah Pola Pikir
Bezos telah belajar berinteraksi dengan orang yang paling berpengaruh di dunia.
Dan Dari situ, dia dapat menyimpulkan bahwa orang-orang yang biasanya memperbaiki keadaan adalah mereka yang paling banyak mendengarkan dan paling sering berubah pikirannya.
Bahkan, kata Bezos, orang-orang yang sukses dalam bisnis adalah orang yang mengenali keyakinan atau visi yang mereka pegang dan mencari bukti yang membuat mereka tidak yakin.
Taksiran total semua kekayaan milik Jeff Bezos mencapai lebih dari 100 miliar dolar AS.
Seperti apasih profil Jeff Bezos hingga dinobatkan orang terkaya se-Dunia ini?
Simak rangkuman berikut:
Profil Jeff Bezos
1. Pendiri Raksasa Amazon.com
Jeff Bezos adalah pendiri e-commerce Amazon.com dan ia juga seorang pengusaha teknologi asal Amerika.Pendiri Amazon, Jeff Bezos mempertahankan posisinya di tahun lalu sebagai orang paling kaya nomor satu di dunia. (theatlantic.com)
Dia (Jeff Bezos) juga mengembangkan sebuah perusahaan yang diberinama Blue Origin sebuah perusahaan aerospace yang mengembangkan teknologi untuk menawarkan perjalanan ruang angkasa kepada seluruh orang.
2. Sudah Miliki Minat dan Bakat Ilmiah Dari Kecil
Pada 12 Januari 1964, Jeff Bezos dilahirkan di Albuquerque, New Mexico.
Jeff Bezos merupakan anak dari pasangan Jacklyn Gise dan Ted Jorgensen.
Namun diadopsi oleh Miguel Bezos, seorang imigran Kuba.
Jeff Bezos bersekolah di Miami Palmeto Senior Highs School kemudian dia mengambil kuliah di bidang Teknik Listrik dan Ilmu Komputer di Universitas Princeton.
Jeff Bezos telah memiliki minat dan bakat dalam hal ilmiah sedari kecil.
Bahkan Jeff Kecil pernah membongkar tempat tidurnya hanya dengan sebuah obeng.
Kemudian saat remaja,Jeff Bezos sudah mampu mengembangkan alarm listrik.
Hingga kedua orangtuanya meminta Jeff Bezos untuk memindahkan barang ke garasi dan mengubah garasi menjadi sebuah laboratorium untuk proyek sainsnya.
3. Amazon.com, Pernah Diragukan Oleh Orang-Orang
Setelah lulus kuliah,Jeff Dewasa pergi ke Wall Street untuk bekerja di sebuah perusahaan keuangan bernama Bankers Trust.
Kariernya meningkat menjadi seorang vice president kala itu, dan pada tahun 1990 dia bekerja di sebuah perusahaan investasi D.E Shaw.
Kariernya di bidang keuangan sangat menguntungkan, namun sayang Jeff Bezos memutuskan berhenti setelah empat tahun bekerja.
Di tahun 1995, adalah awal Jeff Bezos mendirikan Raksasa besar yang saat ini disebut Amazon.com, dulu Amazon.com adalah sebuah toko buku online.
Pada awalnya pengamat pasar skeptis tentang usaha Jeff Bezos karena harus berhadapan dengan toko tradisional.
Hingga pada 1997, perusahaan Amazon.com milik Jeff Bezos dikenal banyak orang.
Seiring berjalannya waktu, perusahaan milik Jeff Bezos mulai menambahkan penjualan.
Pada tahun 1998,Jeff Bezos mulai menawarkan CD dan video.
Kemudian pada tahun 2002, Jeff Bezos memasukkan pakaian ke dalam perusahaan Amazon.
Tak hanya itu,Amazon.com juga menjadi mesin pencari komersial yang berfokus pada situs web e-commerce.
Jeff Bezos juga meluncurkan alat olahraga online hingga 3000 merek berbeda.
Bersaing dengan Apple,Jeff Bezos memperkenalkan Kindle Fire.
Yaitu sebuah tablet mini yang memiliki layar sentuh berwarna.
Melalui Kindle Paperwhite,Amazon memberi kenyamanan dan kemudahan bagi pembaca elektronik dengan layar yang menyala.
Jeff Bezos juga menerbitkan Amazon Studios.
Amazon juga berencana untuk menghadirkan program televisi melalui layanan video online.
Dan pada 5 Agustus 2013,Jeff Bezos membeli The Wangshington Post yang kemudian menjadi The Wangshington Post Co dengan harga 250 juta dollar.
Namun selain itu,Jeff juga berinisiatif membuat sebuah eksperimen AmazonPrime Air.
Sebelumnya, pada tahun 2004 Jeff juga mendirikan perusahaan dirgantara bernama Blue Origin yang bertujuan untuk mengembangkan teknologi baru di luar angkasa.
Pada 24 November 2015, Blue Origin berhasil mengirim roket ke ruang suborbital.
Jeff Bezos juga tak lupa untuk berinvestasi di layanan kesehatan, antara lain Unity Biotechnology, Grail, Juno Therapeutics dan ZocDoc.
Pada 30 Januari 2018, perusahaan milik Jeff Bezos mengumumkan akan membangun sebuah perusahaan kesehatan.
4. Kehidupan Keluarga Jeff Bezos
Jeff Bezos menikah pada tahun 1993 dengan MacKenzie Tuttle.
Mereka bertemu saat bekerja di perusahaan investasi D.E. Shaw.
Jeff Bezos dan istrinya, MacKenzie Bezos dikaruniai empat orang anak.
Dari ke-empat anakya dia memiliki tiga putra dan seorang putri yang merupakan anak adopsi dari Cina.
Namun, pada tanggal 9 Januari 2019,Jeff Bezos dan MacKenzie mengumumkan bahwa mereka harus bercerai.
Dikabarkan Jeff Bezos berkencan dengan mantan pembawa cara dan pilot helikopter Lauren Sanches.
5. Tips Jitu Agar Sukses Seperti Jeff Bezos
Jess Bezos memberikan bocoran tentang tipe orang yang sukses dalam bisnisnya.
Di antaranya adalah:
- Orang yang mau mengambil risiko.
- Mengubah pola pikir.
Ambil Risiko
Jika Kalian ingin sukses dalam sebuah bisnis, Kalian juga harus mau mengambil risiko.
Meski akhirnya risiko itu menciptakan kegagalan.
Kalian harus menerima ide bisnis yang mungkin tidak berhasil. Anggap itu sebuah eksperimen gagal. Tentu saja, kegagalan itu tak jadi masalah,kata Bezos seperti dikutip dari Kompas.com.
Memang, Bezos dikenal sebagai pebisnis yang berani mengambil langkah.
Di Tahun 2005, Bezos meluncurkan Amazon Prime dengan biaya 79 dollar AS per tahun.
Orang-orang bersikap skeptis terhadapnya dan menganggap ia tak akan mendapat pelanggan dengan biaya sebesar itu.
Rupanya, pada April 2018 layanan ini memiliki 100 juta pelanggan di seluruh dunia.
Meski Amazon Prime disambut baik oleh pelanggannya, Bezos seringkali mengalami kegagalan.
Penutupan restoran Amazon pada 24 Juni dan anjloknya kios pop-up Amazon baru-baru ini merupakan kegagalan yang pernah dialaminya.
Menurut Bezos, ukuran risiko dan kegagalan perlu tumbuh bersamaan dengan tumbuhnya perusahaan.
Kita perlu kegagalan besar jika kita akan menggerakkan perusahaan, yakni kegagalan dalam skala miliaran dolar. Jika tidak, kita tak akan cukup kuat,ungkap dia.
Ubah Pola Pikir
Bezos telah belajar berinteraksi dengan orang yang paling berpengaruh di dunia.
Dan Dari situ, dia dapat menyimpulkan bahwa orang-orang yang biasanya memperbaiki keadaan adalah mereka yang paling banyak mendengarkan dan paling sering berubah pikirannya.
Mereka memiliki kumpulan data yang sama dengan yang dimiliki di awal, tetapi mereka terus menganalisanya sepanjang waktu hingga akhirnya sampai pada kesimpulan baru dan berubah pikiran,kata Bezos.
Bahkan, kata Bezos, orang-orang yang sukses dalam bisnis adalah orang yang mengenali keyakinan atau visi yang mereka pegang dan mencari bukti yang membuat mereka tidak yakin.
Orang-orang yang menang biasanya telah bekerja keras untuk mengenali keyakinan yang mereka pegang dan secara aktif mencoba mencari bukti yang membuat mereka tidak yakin, kata Bezos.